Beberapa waktu lalu saya membaca sebuah majalah. Di sana disebutkan bahwa ada dua band yang memiliki nama berbeda tapi arti nama kedua band tersebut adalah sama. Sayangnya, majalah tersebut sepertinya melupakan satu buah band lagi yang arti nama band-nya juga sama, yaitu pelangi. Ya, band-band yang dimaksudkan adalah L'arc en Ciel, Nidji, dan yang terlupakan adalah Rainbow.
Untuk L'arc en Ciel (Laruku) dan Nidji tidak akan saya ulas di sini, kelihatannya kedua band ini terlalu banyak dibahas di mana-mana. Namanya aja lagi naik daun., coba kalu lagi naik batang atau ranting. Saya hanya sedikit membahas tentang band yang terlupakan, yaitu band rock asal Inggris, Rainbow.
Rainbow didirikan oleh mantan gitaris Deep Purple, Ritchie Blackmore. Nama asli band ini adalah Ritchie Blackmore's Rainbow, namun beberapa waktu kemudian , setahu saya mulai album kedua, nama band ini dipotong menjadi Rainbow saja. Formasi awalnya ada Ritchie Blackmore (gitar), Ronnie James Dio (vokal), Micky Lee Soul (kibor), Craig Guber (bass), dan Gary Driscoll (drums). Tahun-tahun selanjutnya, Rainbow berulangkali melakukan bongkar pasang personil. Beberapa nama yang sempat bergabung di Raimbow selanjutnya ada mendiang Cozy Powell (drums), Bob Daisley (bass), Graham Bonnet (vokal), Don Airey (kibor), David Rosenthal (kibor), Roger Glover (bass), dan Joe Lynn Turner (vokal). Uniknya, nama-nama Powell, Rosenthal, Daisley, dan Turner kelak sempat terlibat dalam pembuatan album milik gitaris asal Swedia, Yngwie J. Malmsteen, meski memang tidak pada saat bersamaan (kecuali Turner dan Daisley). Bahkan Bonnet sendiri pernah bekerja sama dengan Malmsteen ketika mereka bergabung dalam Alcatrazz (yang memang didirikan oleh Bonnet).
Tahun 1984, Ritchie Blackmore membubarkan Rainbow setelah para personil Deep Purple Mk. II memutuskan bekerja sama lagi dan merilis album baru. Beberapa tahun kemudian, Blackmore terlibat perselisihan dengan vokalis Deep Purple, Ian Gillan yang membuat Gillan keluar. Posisi Gillan akhirnya diisi oleh Turner yang ketika itu sudah keluar dari band Yngwie Malmsteen's Rising Force. Sayang, album mereka bersama Turner, Slaves and Masters, mendapat kritik dari penggemar karena dianggap terlalu bernuansa Rainbow. Turner pun dipaksa meninggalkan Deep Purple, dan Gillan kembali. Namun, perselisihan Blackmore dan Gillan tampaknya belum reda. Kali ini giliran Blackmore yang memutuskan hengkang dari band yang ikut dia dirikan tersebut.
Blackmore kemudian mendirikan kembali Rainbow yang kali ini kembali ke nama aslinya, Ritchie Blackmore's Rainbow, bersama dengan personil baru, termasuk vokalis Doogie White. Sayang, usia Rainbow kali ini lebih singkat, hanya sekitar 3 tahun, dari 1994 – 1997. Blackmore kemudian memulai band baru bernama Blackmore's Night bersama penyanyi latar Ritchie Blakmore's Rainbow, Candice Night. Beberapa tahun kemudian, vokalis Doogie White juga bergabung dengan gitaris Yngwie J. Malmsteen menggantikan vokalis sebelumnya Jorn Lande. White mengisi vokal di album Attack!! (bukan merk detergen lho) dan Unleash The Fury.
Ya, itu sekilas cerita tentang sebuah band yang pernah begitu berjaya dengan lagu-lagu macam Temple of The King, Since You Been Gone, Gates of Babylon, dan Street of Dreams. Hubungan unik antara para mantan personil Rainbow dengan Yngwie J. Malmsteen akan saya bahas lain kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar