Rabu, 26 Desember 2007

Ramai-ramai Reuni

Sepanjang tahun 2007, banyak sekaki band atau grup musik yang sudah lama bubar atau vakum beramai-ramai melakukan reuni. Bukan hanya band yang masuk kategori legend macam Genesis, Led Zeppelin, atau The Police. Kini grup vokal macam Spice Girls atau Take That pun ikut reuni. Take That malah sudah merilis album baru tahun lalu.

Kini ada satu grup lagi yang menyusul Take That, yaitu... Boyzone. Jika semula vokalis utama mmereka Ronan Keating menolak, kemudian hanya berkumpul kembali untuk acara amal, belakangan mereka justru ikut menggelar tur besar. weleh, weleh. Padahal dulu waktu Take That membuat abum baru, saya sempat bercanda kepada seseorang "Gimana kalau tiba-tiba boyzone reuni?" eh lha kok sekarang guyonan saya jadi kenyataan.

So, kalau anda pernah menikmati kejayaan Boyzone di pertengahan dekade 1990-an, dan merasa kangen dengan mereka (seperti saya) kayaknya baka terobati deh rasa kangen tsb.

Secangkir kopi

Kopi adalah minuman favorit saya. Rasanya tidak lengkap bila saya bangun tidur (bahkan jika saya tidur siang sekalipun) tanpa meminum secangkir kopi, apapun bentuknya. Entah kopi tubruk biasa, kopi instan (plus krimer ataupun hanya dengan gula), atau cappucino. Bahkan jika saya sedang merasa suntuk, saya sengaja meminum kopi untuk menyegarkan pikiran kembali. Rasanya tenang kembali.

Bicara soal kopi, saya punya sedikit catatan untuk kelbihan dan kekurangan masing-masing dari kopi tubruk dan kopi instan. Kopi tubruk bagi saya punya aroma harum khas yang tak bisa diapat dari kopi instan. Namun ada yang membuat saya malas mengkonsumsi kopi tubruk, yaitu ampasnya yang luar biasa banyak. Sementara kopi instan cenderung lebih praktis dan tanpa ampas. Meski aroma kopi unstan memang kalah dibanding kopi tubruk.

Kalau urusan membuat secangkir kopi, saya memang suka membuat yang tidak terlalu kentla dan tidak terlalu manis (masih terasa pahitnya). Hanya satu harapan saya yang belum kesampaian soal kopi, saya ingin sekali meminum kopi yang terbuat dari kopi yang baru saja digiling.

tentang saya

Berikut ini perkenalan singkat tentang hal-hal favorit dan tidak favorit saya

Hal-hal favorit

Ahli teknologi informasi favorit : Linus Torvalds
Distro Linux Favorit : SUSE Linux / openSUSE
Hobi : Baca, dengar musik,
Makanan favorit : Yang enak dan halal
Minuman favorit : Kopi
Tempat jalan-jalan favorit : Toko kaset dan toko buku
Genre Musik Favorit : Pop, Rock
Band Favorit : Toto, Queen
Vokalis/ Penyanyi Favorit : Michael Kiske, Joe Lynn Turner, Steve Perry, Joseph Williams, Fergie Frederikssen, Jason Scheff, Freddie Mercury, Brian Littrel, Sharon Den Adel
Gitaris Favorit : Yngwie Malmsteen, Edward Van Halen, Steve Lukather, Brian May, Kai Hansen, Ritchie Blackmore
Bassis favorit : Markus Grosskopf, Barry Dunaway
Kibordis favorit : Jens Johansson, David Rosenthal, Mats Olausson, David Paich, Steve Porcaro, Jonathan Cain, Ahmad Dhani
Drummer favorit : Mike Terrana, Ingo Schwichtenberg, Jeff Porcaro, Dani Loble, Anders Johansson
Pianis favorit : Jim Brickman
Kover album musik favorit : Black & Blue (Backstreet Boys), Love Songs A Compilation of Old and New (Phil Collins)
Video klip lagu favorit : Runaway Train - Soul Asylum; November Rain - Guns N' Roses; Holyanna - Toto; Animal Instinct - The Cranberries; Risalah Hati - Dewa
Klub sepakbola favorit : Persijap Jepara, Manchester United
Pemain sepakbola favorit : Gabriel Batistuta, semua yang pernah memakai jkaos bernomor 7 di MU
Pembalap MotoGP Favorit : Daniel "Dani" Pedrosa
Pembalap F1 Favorit : Michael Schumacher
Film Favorit : Scary Movie 3
Aktor Favorit : Nicolas Cage
Aktris Favorit : Catherine Zeta Jones
Tokoh politik favorit : Gus Dur


Hal-hal tidak favorit

Band tidak favorit : Kangen Band
Penyanyi tidak favorit : Glen Fredly, vokalis Kangen Band
Tokoh politik tidak favorit : Yang ambisius. yang melakukan apapun untuk menyingkirkan lawannya, yang pura-pura baik, yang suka "menjilat" pimpinannya, yang korup.

Bersambung

Bersyukurlah ada Nabi Penutup

Dulu, sebagai seorang muslim saya pernah bertanya, mengapa Allah mengutus seoarng Nabi/Rasul Penutup? Bukankah enak jika hingga sekarang Allah masih mengutus Nabi/Rasul.? Jika ada satu masalah agama, kita bisa langsung menanyakan kepada Nabi/Rasul yang diutus, mengingat para sahabat dulu selalu mengadu kepada Rasulullah Muhammad jika ada permasalahan.

Namun setelah saya membaca berita tentang berbagai aliran sesat, belakangan saya menyadari kalau sebenarnya memang sudah seharusnya Allah mengutus Nabi/Rasul penutup. Mengapa? Karena meski Allah sudah meyatakan bahwa Muhammad S.A.W. sebagai Nabi/Rasul terkahir atau penutup saja, banyak yang mengaku sebagai seorang Nabi baru sesudah beliau wafat. Apalagi kalau tidak ada pernyataan bahwa Muhammad adalah Nabi/Rasul terakhir, pastilah bakal lebih banyak lagi yang mengaku sebagai Nabi/Rasul baru.

Jadi bersykurlah ada Nabi/Rasul penutup sehingga jelas mana yang benar dan mana yang tidak.

Sabtu, 22 Desember 2007

Selamat Datang

Selamat Datang di blog saya. Sengaja saya beri identitas blog Opini tentang Semua. Semua apa? Maksudnya tentu saja saya hanya ingin beropini tentang semua hal yang ingin saya beri opini. Tentang masalah apapun tentunya, karena saya tidak ingin membatasi diri.

Opini saya bisa saja hanya berupa hal yang saya alami setiap hari sampai dengan masalah politik, sosial, musik, olahraga dan tentu saja favorit saya adalah hal-hal yang berbau Teknologi Informasi khusunya lagi tentang GNU/Linux.

Kalau ada pihak-pihak yang merasa tersindir mohon tidak tersinggung, karena saya hanya mengungkapkan apa yang ada dalam hati saya saja. OK?? So, let's get it on!!

Sabtu, 15 Desember 2007

Turunkan gaji DPR

Sudah bertahun-tahun, triliunan rupiajh dikeluarkan untuk membayar gaji para anggota DPR. Itupun banyak yang disalahgunakan dana dimakan sebagai gaji buta. Mari kita ptotong gaji para anggota DPR untuk kesejahteraan bersam.

Sayang kalimat dia atas cuma khayalan saya yang saya tulis sebagai balasan iklan pengurangan subsidi BBM. Presiden Vnezuele, Hugo Chavez, rela memotong gajinya sendiri untuk kepentingan rakyatnya. Sayang, hal yang sama tidak diikuti para pejabat dan anggota DPR/DPRD di negara kita.

Tak pernah saya dengar ada berita anggota DPR rapat untuk memebhasa penurunan gaji. Justru sebaliknya, mereka ramai-ramai saat rapat membahasa kenaikan gaji dan penambahan fasilitas yang sebenarnya sudah sangat wah. Bahkan konyolnya ketika beberapa waktu lalu para anggota DPR dan DPRD diminta mengembalikan tunjangan yang bukan hak mereka, ramai-ramai pula mereka mendemo.

Sering fsilitas dan gaji yang selangit itu dipakai secara membuta. MAu bukti? Ingat waktu salah satu media memeberitakan aggota DPR yang paling malas ikut rapat? (Salah satunya bahkan justru suami dari salah ketua umum salah satu partai). Bukti lain, terjadi di salah satu kabupaten di Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Blora. Rapat untuk mengusulkan Bupati baru (karena bupati sebelumnya meninggal dunia) pun sering gagal karena tidak memenuhi kuorum. Bagaimana tidak jengkel hati ini,. Rapat untuk kepentingan rakyat kok tidak mau

Kembali ke soal pemotongan gaji, saya pikir sudah saatnya para anggota dewan di atas rapat menurunkan gaji mereka. Kalau perlu sampai 50% dari gaji mereka. Pasti dana APBN dan APBD bakal sangat hemat.